Tugas 2.
1. Pengertian Cinta Kasih
Pengertian cinta kasih adalah suatu perasaan ingin memberikan
kasih sayang, perlindungan, kenyamanan, kebahagiaan, dan ketentraman kepada
seseorang secara tulus dan ikhlas tanpa ada paksaan atau tuntutan dan tanpa berharap
imbalan apapun. Cinta kasih bersifat universal, kita dapat memberikan cinta
kasih kita kepada siapa saja. Misalkan orangtua, keluarga, teman, pacar dan
orang-orang sekitar.
Cinta Menurut Ajaran Agama
Islam
Ada yang berpendapat bahwa etika cinta sangat mudah dipahami
apabila tidak dikaitkan dengan agama. Dalam kehidupan, cinta menampakan diri
dalam bentuk apapun. Terkadang seseorang mencintai dirinya sendiri dan orang
lain. Atau keluarga, harta, Allah dan Rasul/Berbagai bentuk cinta dapat kita dapatkan
dalam kitab suci Al-Quran.
·
Cinta Diri
Cinta diri erat
kaitannya dengan dorongan menjaga diri untuk tetap hidup, mengembangkan potensi
diri dan mengaktualisasikan dirinya. Jadi ia mencintai sesuatu yang membuat
dirinya menjadi lebih baik. Dan sebaliknya dia akan membenci sesuatu yang
membuat hidupnya sedih atau terancam mara bahaya. Al-Qur’an telah
mengungkapkan cinta alamiah manusia terhadap dirinya sendiri, kecenderungan
untuk menuntut segala sesuatu yang bermanfaat dan berguna bagi dirinya, dan
menghindarkan segala sesuatu yang membahayakan dirinya
·
Cinta Kepada Sesama
Manusia
Agar manusia dapat
hidup dengan penuh keserasian, ketentraman serta keharmonisan dengan orang
lain, setiap manusia harus menghilangkan sifat egois atau ingin menang sendiri
dan juga membatasi rasa cintanya kepada diri sendiri. Al-Qur’an juga
menyeru kepada orang-orang yang beriman agar saling cinta mencintai seperti
cinta mereka terhadap diri sendiri.
·
Cinta Seksual
Cinta erat kaitannya
dengan dorongan seksual. Sebab ialah yang bekera dalam melestarikan kasih
sayang, keserasian, dan kerja sama antara suami dan istri. Karna ini merupakan
emosi alamiah dalam siri manusia yang tidak dilingkari, tidak ditentang ataupun
ditekan. Tapi di Islam hubungan ini hanya boleh dilakukan secara sah yaitu
melalui “perkawinan”.
·
Cinta Kebapakan
Cinta kepabakan bukan
merupakan dorongan fisiologis seperti dorongan keibuan, melainkan dorongan
psikis. Karna, anak dan ayah tidak terjamin dengan ikatan-ikatan fisiologis.
·
Cinta Kepada ALLAH
Puncak cinta manusia, yang paling bening, jernih dan spiritual
ialah cintanya kepada Allah dan kerinduannya kepada-Nya. tidak hanya dalam
shalat, pujian, dan doanya saja, tetapi juga dalam tindakan dan tingkah
lakunya, semua tingkah laku dan tindakan ditujukan kepada Allah.
·
Cinta Kepada Rasul
Cinta kepada rasul, yang diutus oleh Allah sebagai rahman bagi
seluruh alam semesta, menduduki peringkat kedua setelah cinta kepada Allah.
Kasih Sayang
Kasih sayang adalah suatu sikap
saling menghormati dan mengasihi semua ciptaan Tuhan baik makhluk hidup maupun
benda mati. Seperti menyayangi diri sendiri berdasarkan hati nurani yang luhur.
Kasih sayang adalah faktor yang paling penting dalam kehidupan
karna setiap orang ingin diperhatikan baik dari keluarga ataupun orang-orang
dilingkungan sekitar orang itu bersosialisasi. Apabila manusia hidup tanpa
mendapatkan kasih sayang dapat mengganggu perkembangan psikis orang tersebut.
Manusia akan merasakan kekeringan apabila hidup tanpa kasih sayang.
Kemesraan
Kemesraan berasal dari kata dasar mesra yang artinya perasaan
simpati yang akrab. Kemesraan adalah hubungan akrab baik antara pria dan wanita
yang sedang dimabuk asamara maupun yang sudah berumah tangga. kemesraan
merupakan perwujudan kasih sayang yang telah mendalam. Kemesraan adalah
perwujudan dari cinta, kemesraan dapat menimbulkan daya kreativitasmanusia,
kemesraan dapat menciptakan berbagai bentuk seni sesuai dengan kemampuan
bakatnya.
Belas Kasihan
Belas kasihan adalah emosi manusia yang muncul akibat melihat
penderitaan orang lain. Rasa belas kasihan membuat orang-orang merasa iba
sehingga ingin menolong atau memberikan sesuatu yang bisa membahagiakan atau
meringankan beban orang-orang yang mengalami kesulitan atau musibah.
Belas kasihan juga dilandaskan dengan rasa kasih sayang sesama
manusia. Jadi sesama umat manusia kita harus saling tolong menolong untuk
meringkankan beban setiap orang yang mengalami kesulitan. Sehingga setiap orang
dapat merasakan kebahagiaan.
Makna Pemujaan
Pemujaan adalah
perwujudan cinta manusia kepada Tuhan. kecintaan manusia kepada tuhan tidak
dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. hal ini, dikarenakan pemujaan kepada
tuhan adalah inti dan makan kehidupan yang sebenarnya. penyebab hal itu terjadi
adalah Tuhan pencipta alam semesta.
Cinta Kasih Erotis
Cinta kasih erotis adalah rasa cinta yang dipenuhi oleh rasa
nafsu dan rasa ingin memiliki lebih. Yang saya tahu rasa cinta seperti ini
biasanya dimiliki oleh orang yang sudah menikah atau mempunyai hubungan
suami-istri.
2. Manusia
dan Keindahan
A. Manusia dan Keindahan
Makna Keindahan
Kata keindahan berasal dari kata indah, artinya bagus,
permai, cantik, elok, molek dan sebagainya. Keindahan juga bersifat universal,
artinya tidak terikat oleh selera perseorangan, waktu dan tempat, kedaerahan,
selera mode, kedaerahan atau lokal.
Apakah keindahan Itu ?
Sebenarnya sulit bagi kita untuk menyatakan apakah keindahan
itu. Keindahan itu suatu konsep abstrak yang tidak dapat dinikmati karena tidak
jelas. Keindahan itu baru jelas jika telah dihubungkan dengan sesuatu yang
berwujud atau suatu karya. Dengan kata lain keindahan itu baru dapat dinikmati
jika dihubungkan dengan suatu bentuk. Dengan bentuk itu keindahan
berkomunikasi.
Makna Renungan
Renungan berasal dari kata renung; artinya diam-diam
memikirkan sesuatu, atau memikirkan sesuatu dengan dalam-dalam. Renungan adalah
hasil merenung. Dalam merenung untuk menciptakan seni ada beberapa teori antara
lain : teori pengungkapan, teori metafisik dan teori psikologis.
Makna Keserasian
Apa itu keserasian? Keserasian adalah perbandingan antar
kedua belah sesuatu menjadi sesuatu yang cocok. Anda menaruh vas bunga di atas
meja ruang tamu, maka kedua hal tersebut adalah cocok. Anda menaruh palu dan
dan kunci di tempat kotak peralatan, menaruh keyboard di depan monitor
komputer, meletakkan selimut di atas kasur, itu merupakan bagian dari ke
serasian, karena menempatkan sesuatu sesuai dengan tempatnya. Lain halnya jika
anda mencoba untuk menaruh palu di depan komputer, meletakkan vas di atas
selimut, dan meletakkan selimut di dalam kotak peralatan. Itu merupakan hal
yang tidak serasi.
Serasi itu bisa dikatakan bukan hanya sesuatu yang cocok dan
wajar, namun sesuatu yang memiliki nilai lebih dari wajar.
Keserasian Berasal dari kata "serasi" artinya
cocok atau sesuai, memilki faktor perpaduan dan keseimbangan.
Dalam hubungannya dengan keindahan, keserasian memiliki makna perpaduan antara berbagai unsur yang menjadi satu sehingga menimbulkan satu bentuk keindahan. Sehingga keserasian memiliki hubungan yang erat kaintannya dengan keindahan, tanpa adanya keserasian, keindahan tidak akan terwujud dalam sebuah karya atau benda yang diciptakan manusia dalam tujuan estetika.
Dalam hubungannya dengan keindahan, keserasian memiliki makna perpaduan antara berbagai unsur yang menjadi satu sehingga menimbulkan satu bentuk keindahan. Sehingga keserasian memiliki hubungan yang erat kaintannya dengan keindahan, tanpa adanya keserasian, keindahan tidak akan terwujud dalam sebuah karya atau benda yang diciptakan manusia dalam tujuan estetika.
Keserasian sangat berhubungan dengan keindahan, sesuatu yang
serasi akan tampak indah. Dalam keselarasan seseorang memiliki perasaan
seimbang, dan mempunyai cita rasa akan sesuatu yang berakhir dan merasa hidup
sesaat ditengah-tengah kesempurnaan yang menyenangkan hati .
Keindahan Objectif
Teori Objectif berpendapat bahwa keindahan atau ciri-ciri
yang menciptak nilai estetika adalah sifat (kulitas) yang memang melekat dalam
bentuk indah yang bersangkutan, terlepas dari orang yang mengamatinya.Pendukung
teori objectif adalah Plato, Hegel.
Keindahan Subjectif
Teori Subjectif menyatakan bahwa ciri-ciri yang menciptakan
keindahan suatu benda itu tidak ada, yang ada hanya perasaan dalam diri
sesorang yang mengamati suatu benda. Pendukung nya adalah Henry Home, Earlof
Shaffesburry.
Keindahan Seni
Seni pada
mulanya adalah proses dari manusia, dan oleh karena itu merupakan sinonim dari ilmu.
Dewasa ini, seni bisa dilihat dalam intisari ekspresi dari kreativitas manusia.
Seni juga dapat diartikan dengan sesuatu yang diciptakan manusia yang
mengandung unsur keindahan.
Seni
sangat sulit untuk dijelaskan dan juga sulit dinilai. Bahwa masing-masing
individu artis memilih sendiri peraturan dan
parameter yang menuntunnya atau kerjanya, masih bisa dikatakan bahwa seni
adalah proses dan produk dari memilih medium, dan suatu set peraturan untuk penggunaan medium itu.
Tulisan 2.
1.Lirik lagu
Antara Cinta dan Kasih
Oh...
Tiada ku menduga
Setelah sekian lama aku sendiri... menyepi
Hadirmu bak selembut bayu
Menghembus dingin di wajahku
Mengeringkan air mata
Kau belaian di jiwa
Genggaman erat tangan mu
Membuat aku terharu
Keikhlasanmu sungguh
Mengusik emosi dan perasaan
Kau jua pernah dipermainkan
Kini kau ingin aku
Membelai di jiwa
Walaupun kau bukan kekasih
Namun bukan sekadar teman biasa
Hadirmu membawa cahaya
Di hati nan terluka
Di antara cinta dan kasih
Apakah ada jurang pemisah
Hadirmu membawa cahaya
Di hati nan terluka... oh sayangku
Tiada ku menduga
Setelah sekian lama aku sendiri... menyepi
Hadirmu bak selembut bayu
Menghembus dingin di wajahku
Mengeringkan air mata
Kau belaian di jiwa
Genggaman erat tangan mu
Membuat aku terharu
Keikhlasanmu sungguh
Mengusik emosi dan perasaan
Kau jua pernah dipermainkan
Kini kau ingin aku
Membelai di jiwa
Walaupun kau bukan kekasih
Namun bukan sekadar teman biasa
Hadirmu membawa cahaya
Di hati nan terluka
Di antara cinta dan kasih
Apakah ada jurang pemisah
Hadirmu membawa cahaya
Di hati nan terluka... oh sayangku
Cinta dan Perkawinan
Satu hari,
Plato bertanya pada gurunya, "Apa itu cinta? Bagaimana saya bisa
menemukannya? Gurunya menjawab, " Ada ladang gandum yang luas didepan
sana. Berjalanlah kamu dan tanpa boleh mundur kembali, kemudian ambillah satu
saja ranting. Jika kamu menemukan ranting yang kamu anggap paling menakjubkan,
artinya kamu telah menemukan cinta" Plato pun berjalan, dan tidak seberapa
lama, dia kembali dengan tangan kosong, tanpa membawa apapun.
Gurunya bertanya, "Mengapa kamu tidak membawa satupun ranting?" Plato menjawab, "Aku hanya boleh membawa satu saja, dan saat berjalan tidak boleh mundur kembali (berbalik)"
Sebenarnya aku telah menemukan yang paling menakjubkan, tapi aku tak tahu apakah ada yang lebih menakjubkan lagi di depan sana, jadi tak kuambil ranting tersebut. Saat kumelanjutkan berjalan lebih jauh lagi, baru kusadari bahwasanya ranting-ranting yang kutemukan kemudian tak sebagus ranting yang tadi, jadi tak kuambil sebatangpun pada akhirnya"
Gurunya kemudian menjawab "Jadi ya itulah cinta" Di hari yang lain, Plato bertanya lagi pada gurunya, "Apa itu perkawinan? Bagaimana saya bisa menemukannya?"
Gurunya pun menjawab "Ada hutan yang subur didepan sana. Berjalanlah tanpa boleh mundur kembali (menoleh) dan kamu hanya boleh menebang satu pohon saja. Dan tebanglah jika kamu menemukan pohon yang paling tinggi, karena artinya kamu telah menemukan apa itu perkawinan"
Plato pun berjalan, dan tidak seberapa lama, dia kembali dengan membawa pohon. Pohon tersebut bukanlah pohon yang segar/subur, dan tidak juga terlalu tinggi. Pohon itu biasa-biasa saja. Gurunya bertanya, "Mengapa kamu memotong pohon yang seperti itu?"
Plato pun menjawab, "Sebab berdasarkan pengalamanku sebelumnya, setelah menjelajah hampir setengah hutan, ternyata aku kembali dengan tangan kosong. Jadi dikesempatan ini, aku lihat pohon ini, dan kurasa tidaklah buruk-buruk amat, jadi kuputuskan untuk menebangnya dan membawanya ke sini. Aku tidak mau menghilangkan kesempatan untuk mendapatkannya". Gurunyapun kemudian menjawab, "Dan ya itulah perkawinan".
Gurunya bertanya, "Mengapa kamu tidak membawa satupun ranting?" Plato menjawab, "Aku hanya boleh membawa satu saja, dan saat berjalan tidak boleh mundur kembali (berbalik)"
Sebenarnya aku telah menemukan yang paling menakjubkan, tapi aku tak tahu apakah ada yang lebih menakjubkan lagi di depan sana, jadi tak kuambil ranting tersebut. Saat kumelanjutkan berjalan lebih jauh lagi, baru kusadari bahwasanya ranting-ranting yang kutemukan kemudian tak sebagus ranting yang tadi, jadi tak kuambil sebatangpun pada akhirnya"
Gurunya kemudian menjawab "Jadi ya itulah cinta" Di hari yang lain, Plato bertanya lagi pada gurunya, "Apa itu perkawinan? Bagaimana saya bisa menemukannya?"
Gurunya pun menjawab "Ada hutan yang subur didepan sana. Berjalanlah tanpa boleh mundur kembali (menoleh) dan kamu hanya boleh menebang satu pohon saja. Dan tebanglah jika kamu menemukan pohon yang paling tinggi, karena artinya kamu telah menemukan apa itu perkawinan"
Plato pun berjalan, dan tidak seberapa lama, dia kembali dengan membawa pohon. Pohon tersebut bukanlah pohon yang segar/subur, dan tidak juga terlalu tinggi. Pohon itu biasa-biasa saja. Gurunya bertanya, "Mengapa kamu memotong pohon yang seperti itu?"
Plato pun menjawab, "Sebab berdasarkan pengalamanku sebelumnya, setelah menjelajah hampir setengah hutan, ternyata aku kembali dengan tangan kosong. Jadi dikesempatan ini, aku lihat pohon ini, dan kurasa tidaklah buruk-buruk amat, jadi kuputuskan untuk menebangnya dan membawanya ke sini. Aku tidak mau menghilangkan kesempatan untuk mendapatkannya". Gurunyapun kemudian menjawab, "Dan ya itulah perkawinan".
2. Sebutkan 3 macam-macam seni!
Seni Lukis
Seni
Tari
Seni Musik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar